Saturday, September 24, 2016

Sistem Sandi



Sistem Sandi

Data yang diproses dalam sistem digital, maupun komputer digital umumnya dipresentasikan dengan menggunakan kode/sandi tertentu. Terdapat berbagai macam sistem kode seperti Binary-Coded Decimal (BCD), excess-3, kode 2 of 5,BCH (Binary Code Hexadecimal) dan kode ASCII(American Standard Code For Information Interchange) . Dengan menggunakan sistem pengkodean, dapat disajikan berbagai macam jenis data seperti bilangan, simbol, maupun huruf ke dalam besaran digital. Selain itu, dengan sistem pengkodean juga dapat disajikan bilangan positif maupun bilangan negatif dan bahkan bilangan pecahan dengan titik desimal.

Berikut akan saya jelaskan macam macam sistem sandi:
  1. Kode BCD (Binary Code Decimal)
  2. Kode BCD atau bilangan desimal yang dikodekan kedalam bilangan biner, sering ditulis dalam bentuk BCD-8421 menggunakan kode biner 4-bit untuk mempresentasikan masing-masing digit desimal dari suatu bilangan. ada 5 macam sistem sandi BCD:
    • Kode 8421
    • Metode penyandian angka desimal 0 s.d 9 langsung terhadap angka binernya.
      contoh:
      1. 7910 = ………. BCD(8421)
        7 = 0111
        9 = 1001
        Jadi 7910 = 0111 1001BCD(8421)
      2. 0101 1000BCD(8421) = ………. 10
        = (8x0) + (4x1) + (2x0) + (1x1) = 0 + 4 + 0 + 1 = 5
        = (8x1) + (4x0) + (2x0) + (1x0) = 8 + 0 + 0 + 0 = 8
        Jadi 0101 1000BCD(8421) = 5810
    • Kode 5421
    • Metode penyandian angka 0 s.d 4 adalah sama dengan angka binernya, kemudian 5 s.d 9 dikodekan dengan biner pencerminan yang diinversi dari biner 7 s.d 3.
      contoh:
      1. 6210 = ………. BCD(5421)
        6= 1001
        2 = 0010
        Jadi 6210 = 1001 0010BCD(5421)
      2. 1010 1000BCD(5421) = ………. 10
        = (5x1) + (4x0) + (2x1) + (1x0) = 5 + 0 + 2 + 0 = 7
        = (5x1) + (4x0) + (2x0) + (1x0) = 5 + 0 + 0 + 0 = 5
        Jadi 1100 1111BCD(5421) = 7510
    • Kode 2421
    • Metode penyandian angka 0 s.d 4 adalah sama dengan angka binernya, kemudian 5 s.d 9 dikodekan dengan biner pencerminan yang diinversi dari biner 4 s.d 0.
      contoh:
      1. 7910 = ………. BCD(2421)
        3 = 0011
        6 = 1100
        Jadi 7910 = 0011 1100BCD(2421)
      2. 1100 1111BCD(2421) = ……… . 10
        = (2x1) + (4x1) + (2x0) + (1x0) = 2 + 4 + 0 + 0 = 6
        = (2x1) + (4x1) + (2x1) + (1x1) = 2 + 4 + 2 + 1 = 9
        Jadi 1100 1111BCD(2421) = 6910
    • Kode Excess- 3
    • Kode ini memiliki kelebihan nilai 3 dari digit asalnya. Untuk menyusun kode XS-3 dari suatu bilangan desimal, masing-masing digit ditambah dengan 3 desimal, kemudian dikonversi seperti cara pada konversi BCD.
      contoh:
      1. 1610 = ………. Excess-3
        = 1 + 3 dan 6 + 3
        =4 dan 9
        0100 1001
        Jadi 1610 = 0100 1001Excess-3
      2. 1100 0100Excess-3= ………. 10
        = 1100 1001
        = 12 - 3 dan 9 - 3
        = 9 dan 6
        = Jadi 1100 0100Excess-3 = 9610
    • Kode 2 of 5
    • Kode ini memiliki 2 nilai bit “1” dari 5 bit yang tersedia. Penempatan bit “1” dimulai dari MSB, sedang bit “1” untuk digit berikutnya mengikuti posisi di sebelahnya.
      Contoh :
      210 disimpan sebagai 100102 of 5.
  3. Kode BCH (Binary Code Decimal)
  4. Bilangan heksadesimal dalam setiap tempat dapat terdiri dari 16 bilangan yang berbeda-beda ( angka dan huruf ). Bentuk biner untuk 16 elemen memerlukan 4 bit. Sebuah BCH mempunyai 4 bit biner untuk setiap tempat bilangan heksadesimal.
    Contoh:
    • Konversi bilangan heksadesimal berikut kedalam kode BCH!
      2A3(16)
      2 = 0010 / A = 1010 / 3 = 0011
      Jadi 2A3(16) = 0010 1010 0011
    • Konversi bilangan BCH berikut kedalam bilangan desimal!
      1100 0110 0001
      1100 = C / 0110 = 6 / 0001 = 1
      Jadi 1100 0110 0001= C61(16)
  5. Kode ASCII (American Standard Code For Information Interchange)
  6. Merepresentasikan nilai alphanueric (huruf, bilangan dan simbol) menjadi nilai-nilai biner.Nilai-nilai ini akan dibaca dan diproses oleh peralatan digital (misal: komputer, microprosesor) dalam bentuk biner.ASCII Code terdii dari 7 bit biner 2 7 = 128 kombinasi kode 7 bit : 3 bit MSB dan 4 bit LSB
    Contoh:
    • 100 0111 = G
    • 100 = MSB dan 0111 = LSB
Oke Sampai Jumpa Lagi :D.


Friday, September 16, 2016

Tipe Data Pada Pemrograman Dasar C#



Tipe Data Program Dasar C#



Kita selalu menggunakan variabel dalam setiap program yang kita buat. Baik variabel yang kita gunakan untuk menyimpan data, membuat kalkulasi atau untuk fungsi yang lainnya. Untuk itu kita perlu mengenal tipe-tipe data yang bisa kita gunakan dalam program yang kita susun.

C# mengenal jenis Tipe data bawaan. Tipe data yang ada di C# diturunkan dari class object.

  • Tipe data bawaan terdiri atas tipe-tipe sebagai berikut beserta penjelasannya:
    1. byte : merupakan tipe data untuk menyatakan bilangan dengan nilai range yang bisa dinyatakan dalam 8 bit biner dan hanya berisi bilangan non-negatif.
    2. sbyte : sama dengan byte hanya saja bisa berisi bilangan negatif.
    3. short : merupakan tipe data untuk menyatakan bilangan dengan kapasitas penyimpanan sampai 16 bit biner ( 2 bytes ) dan bisa berisi bilangan negatif.
    4. ushort : sama dengan short tetapi hanya berisi bilangan non-negatif.
    5. int : merupakan tipe data bilangan dengan kapasitas penyimpanan 4 byte, dan bisa digunakan untuk menyimpan bilangan negatif.
    6. uint : sama dengan tipe data int, perbedaannya adalah hanya bisa digunakan untuk menyimpan bilangan non-negatif.
    7. long : tipe data bilangan dengan besaran 8 byte, dan bisa digunakan untuk menyimpan bilangan negatif.
    8. ulong : sama dengan tipe data long hanya saja dikhususkan untuk bilangan non-negatif.
    9. float : merupakan tipe data yang digunakan untuk menyimpan bilangan pecahan dengan kapasitas penyimpanan 4 byte.
    10. double : merupakan tipe data yang sama dengan float hanya memiliki tingkat precisi yang lebih tinggi dan dengan kapasitas penyimpanan 8 byte.
    11. decimal : merupakan tipe data yang digunakan untuk menyimpan bilangan decimal dengan kapasitas penyimpanan 8 byte
    12. char : merupakan tipe data yang digunakan untuk menyimpan karakter unicode, yaitu karakter yang dinotasikan dengan 2 byte.
    13. string : merupakan kumpulan karakter unicode (string), yang setiap karakternya dinyatakan dengan 2 byte.
    14. boolean : merupakan tipe data yang digunakan untuk menyimpan nilai benar (true) dan salah (false).
Oke Cukup Sampai Jumpa Lagi :D.

Saturday, September 3, 2016

Tag Table dan Isinya HTML





Tag Table


Tag Table digunakan untuk menampilkan data dalam bentuk kolom kolom dan baris atau biasa disebut tabel.
Dalam tag table terdapat tag TR dan tag TD.
Tag TR adalah tag yang digunakan untuk menampilkan / membuat baris pada tabel di html.Sedangkan tag TD digunakan untuk menampilkan / membuat kolom pada tabel di html.Berikut Contoh kode Htmlnya.


Ini hasilnya.
Baris 1 ,Kolom 1 Baris 1 ,Kolom 2 Baris 1 ,Kolom 3
Baris 2 ,Kolom 1 Baris 2 ,kolom 2 Baris 2 ,Kolom 3
Baris 3 ,Kolom 1 Baris 3 ,Kolom 2 Baris 3 ,Kolom 3
Didalam tag table harus di beri attribut border untuk ketebalan garis jika border=0 maka garis tidak terlihat.


Rowspan dan Colspan

Atribut rowspan and colspan digunakan untuk membuat sel tabel ‘bersatu’ dengan sel yang lain. Atribut ini diletakkan pada tag TD dari sebuah tabel di Html.Berikut Contoh kode Htmlnya.


Ini hasilnya.
Baris 1 ,Kolom 1 & Kolom 2 Baris 1 ,Kolom 3
Baris 2 ,Kolom 1 Baris 2 ,kolom 2 Baris 2 & Baris 3 ,Kolom 3
Baris 3 ,Kolom 1 Baris 3 ,Kolom 2

Sekian dulu untuk post ini bye :D

Mengenal Jaringan Komputer



Jaringan Komputer

Jaringan komputer adalah sebuah kumpulan komputer ,printer ,dan peralatan lainnya yang terhubung dalam satu l kesatuan.
  1. Local Area Network (LAN)
  2. Metropolitan Area Network (MAN)
  3. Wide Area Network (WAN)
  4. Jaringan Antar Kabel

Peer To Peer Network

Peer to peer network adalah jaringan komputer yang terdiri dari beberapa komputer (biasanya tidak lebih dari 10 komputer dengan 1-2 printer). Di dalam sistem jaringan ini yang diutamakan adalah penggunaaan program ,data ,dan printer secara bersama-sama.


Client Server

Client server merupakan sebuah sitem didalam teknologi informasi yang menunjuk kepada cara untuk mendistribusikan aplikasi ke dalam 2 pihak ,yaitu pihak client dan server.


Oke sampai jumpa di lain kesempatan :D

Saturday, August 13, 2016

Keamanan Keselamatan Kerja (K3) Dalam Merakit PC





Sebelum kita belajar untuk merakit PC kita juga harus tau tentang Keamanan Keselamatan Kerja.Keamanan keselmatan kerja sangat penting karena apabila kita merakit PC tetapi kita tidak selamat percuma kita merakit pc karena kita tidak selamat.
Berikut prosedurnya:
  • APD (Alat Pelindung Diri dalam merakit PC
    1. wearpack standart : untuk melindungi tubuh kita terimbas dari kecelakaan ,maka kita harus menggunakan pakaian kerja wearpack yang standart
    2. Sepatu dari karet warna hitam : untuk melindungi kita agar tidak tersengat listrik.
    3. gelang antistatik : untuk mencegah pengosongan elektrostatik dengan membumikan seseorang yang sedang mengerjakan alat elektronika.
    Fungsi gelang antistatik:
    • Memperlambat terjadinya perusakan pada komponen PC
    • Mencegah tersengat aliran listrik

    Yang berikutnya Tips K3 Dalam Merakit PC Tips ini Perlu diikuti karena dapat bermanfaat apabila kita ingin merakit PC karena ini juga menyangkut keselamatan dan keamanan anda serta berhasilnya proses perakitan komputer/PC.

  • Tips Keamanan Keselamatan Kerja (K3) dalam Merakit PC
    1. Hindari merakit dalam keadaan berkeringat,karena akan menetes ke perangkat yang kta rakit.
    2. Hindari memegang / menyentuh langsung kaki prosesor yang ada termasuk chipset.Karena, dikhawatirkan adanya aliran listrik statia.
    3. sebelum menambahkan komponen yang baru,power supply harus dimatikan.
    4. Jangan lupa menyiapkan peralatan dan bahan bahan sebelum perakitan,agar seliruh kegiatan perakitan tidak terhambat.
    5. Hindari pemasangan komponen hardisk dengan kasar karena dapat merusak harddisk.

    Kali ini adalah Pertolongan pertama pada kecelakaan listrik karena merakit PC juga ada kaitannya dengan arus listrik yang setiap saat dapat menghantarkan listrik ke tubuh kita (kesetrum).

  • Pertolongan pertama pada kecelakaan listrik
    1. Yang pertama pastikan anda salam keadaan bebas dari konduktor listrik seperti:Tangan tidak basah,tidak menyentuh langsung orang yang dalam keadaan terkena aliran listrik,gunakan benda yang kering.
    2. lalu matikan saklar karena aliran listrik pasti berasal dari suatu pusat dan kita harus memutuskan aliran listrik tersebut dengan mematikan saklar.
    3. Setelah itu pindahkan korban ke tempat yang aman
    4. Lalu berikan pertolongan medis secepatnya.


Oke cukup untuk post kali ini see you next time :D

Friday, August 12, 2016

Mengenal Tag HTML




Mengenal Tag <Hr>Garis Horisontal, Tag <a>Link, Tag <ol> & <ul>List.


  1. Tag <Hr>
  2. Tag <Hr> merupakan horizontal rule/garis horisontal yaitu garis yang mendatar dari kiri ke kanan atau kanan ke kiri HTML <Hr> elemen yang digunakan untuk memisahkan konten atau paragraf satu dengan yang lainnya berdasarkan pengelompokan tema/topik masing-masing.
    Cara penggunaan Tag <Hr>
    Cara menggunakannya hanya ditulis <Hr> saja tanpa penutup.Tetapi, apabila kita ingin mengubah ketentuan berarti kita juga harus memberi attribut untuk Tag <Hr>.Mengubah ketentuan seperti tebal garis,warna garis,dan panjang garis.
    • <Hr>
    • <Hr size=4>
    • <Hr size=4 color=red>

  3. Tag <a>
  4. Tujuan dari kata hypertext dari HTML adalah membuat text yang ketika diklik akan pindah ke halaman selanjutnya.Dengan menggunakan Tag <a>.<a> merupakan singkatan dari anchor(jangkar) setiap Tag <a> setidaknya memiliki attribut "href" dimana "href" berisi alamat yang dituju href(Hypertext Reference).
    Cara penggunaan Tag <a>
    <a href="alamat yang dituju,biasanya berformat .html">tulisan yang akan muncul di layar sebagai kata yang akan diklik </a>;

  5. Tag <ol> & <ul>
  6. Dalam HTML terdapat 2 jenis Tag List,ordered list(berurutan) dan unordered list (tidak berurutan).Ordered list akan menampilkan angka(numbering).Sedangkan,unordered list menampilkan simbol(bullets).
    Cara penggunaan Tag <ol> & <ul> akan dibantu oleh Tag <li> sebagai tag untuk isi data list itu sendiri.
    <ol>
    <li>Isi Data</li>
    </ol>

Penggunaan Tag <Hr>, Tag <a>, Tag <ol> & <ul>.




Ini Hasilnya


Oke terima kasih sudah berkunjung bye :D

Thursday, August 4, 2016

Cara Membuat Daftar Isi Pada Microsoft Word



Cara Membuat Daftar isi di Microsoft Office Word

  • Pertama yang harus di lakukan adalah dengan membuka Microsoft word.Caranya ada 2:
    1. Klik Start...lalu pilih all programs...Cari Microsoft office...Dan tekan Microsoft Office Word.
    2. Tekan/pilih shortcut Microsoft Office word di layar dekstop kamu
  • Setelah masuk di Microsoft word arahkan kursor pada ujung opsi paragraph
  • Akan keluar tab seperti dibawah ini...lalu pilih "tabs..." pada pojok bawah kiri.
  • Lalu akan keluar sebuah tab lagi ... pada kolom tab stop position ketikkan angka 14cm
  • Setelah itu ubah Alignment menjadi right dan leader menjadi 2....
  • Jangan lupa tekan dan pilihkan set
  • Apabila 14cm berubah menjadi 5.51 jangan risau itu berarti proses akan selesai
  • Lalu pilih OK
  • Sekarang ketikkan daftar isi kamu,saat selesai mengetik tekan space lalu tab dan berikan nomer halaman di ujungnya.
    seperti :Rafi (space)(tab)lalu beri nomor halaman,Belajar (space)(tab)lalu beri nomor halaman lagi dan seterusnya.
Oke terima kasih sudah berkunjung :D

 
biz.
EVE - Wall-E